Korea Mempererat Kerjasama Pariwisata dengan Indonesia melalui Konferensi G20

Korea Mempererat Kerjasama Pariwisata dengan Indonesia melalui Konferensi G20

Wakil Menteri Pariwisata Korea berdiskusi dengan pelaku pariwisata Bali mengenai ekspansi pariwisata

Diwakili oleh wakil Menteri Cho Yong-man, Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea (MCST, menteri Park Bo-kyun) akan menemui perwakilan dari enam agensi perjalanan yang tergabung ke dalam ASTINDO (Asosiasi Perusahaan Penjual Tiket Penerbangan Indonesia) saat mengikuti Pertemuan Menteri Pariwisata G20 (26-28 Oktober, Bali).

Kerjasama pariwisata antara Korea dengan Indonesia telah terjalin erat sejak dulu dan berpotensi besar untuk terus berkembang. Minat masyarakat Indonesia terhadap konten Korean Wave, termasuk musik, drama, dan film Korea yang dapat dinikmati di berbagai media terus meningkat selama pandemi. Tren ini kemudian menyebabkan meningkatnya minat terhadap pariwisata Korea.  Tercatat lebih dari 34 ribu wisatawan Indonesia telah berkunjung dalam tiga bulan sejak pintu pariwisata Korea dibuka di bulan Juni tahun ini. Sementara itu, Bali juga dikenal sebagai tujuan wisata bulan madu kelas dunia dan populer di kalangan warga Korea. Pulau yang menawarkan keindahan alan dan kekayaan budaya ini telah menarik sekitar 20 ribu wisatawan Korea selama paruh kedua tahun 2022.

Berbagai macam perbaikan tetap harus dilakukan walaupun kedua negara telah memiliki citra positif dan daya tarik pariwisata yang tinggi. Pertama, wisatawan Korea merasa perlu adanya peningkatkan keamanan, kenyamanan, dan kepraktisan pariwisata di Bali. Kedua, wisatawan Indonesia cukup kesulitan dalam menyiapkan dokumen untuk berwisata ke Korea. Oleh karena itu, pertemuan antara MCST dengan ASTINDO di Bali diharapkan dapat menjadi kesempatan untuk mempererat kerja sama antar kedua negara di masa depan agar bisa menghadirkan pelayanan di bidang pariwisata yang lebih baik. 

Photo_Konferensi G20

G20관광장관회의 계기 인도네시아와의 관광부문 협력 다진다
-문체부 제2차관, 발리여행업계 관계자 만나 관광교류 확대 논의 -

문화체육관광부(장관 박보균, 이하 문체부) 조용만 제2차관은 G20 관광장관회의 참가(10.26~28, 인도네시아 발리) 기간 중 ASTINDO(인도네시아여행업협회) 발리지부 주요회원6개 여행사 관계자들과  만나 한-인니 관광교류 확대 및 발전을 위한 현장 의견을 수렴하고 협력방안을 논의하였다.

한국과 인도네시아간의 교류는 오랜 기간 동안 꾸준히 이루어져 왔으며, 앞으로도 더욱 확대될 것으로 보인다. 인도네시아에서는 한국의 음악, 드라마, 영화 등을 통해 한국에 대한 관심이 증가하고 있는데 팬데믹 기간 동안 다양한 미디어 플랫폼으로 한류 콘텐츠를 즐기려는 인도네시아 사람들의 열정에서 알 수 있다.  이러한 추세는 한국관광에 대한 관심 증가로도 이루어져, 지난 6월 관광재개 이후 3개월간 3만4천명 이상이 한국을 방문하였다. 한편, 발리 역시 세계적인  관광지이자, 한국인들에게도 신혼여행지로 인기가 높은 지역이다.  발리의 자연, 종교, 문화 등 다양한 관광과 휴양을 즐길 수 있으며, 올해 상반기 기준으로 약 2만명의 한국인이 방문하였다. 

 이러한 양국간의 긍정적 이미지와 활발한 관광수요에도 불구하고 몇 가지 개선할 사항들도 있는데, 우선 한국관광객들은 발리 관광에 있어서의 안전성, 편안함, 실용적 측면에서 개선의 필요성을 느끼고 있으며, 인도네시아 관광객들은 한국관광을 위한 서류 준비에 많은 어려움을 느끼고 있음을 알 수 있다. 이번 문체부와  ASTINDO 간의 간담회를 통해 제기된 개선 필요사항과 해결방안을 같이 모색해 봄으로써, 향후 양 국간의  관광교류가 더 활발해 지고 긴밀히 협력할  수 있는 계기가 될 것으로 기대한다.   

Share This Article

Related Post