Menikmati Busan dengan Budget 10 Dolar!

Menikmati Busan dengan Budget 10 Dolar!

Jembatan Gwangandaegyo dan Kota Laut dilihat dari Jalan Pesisir Igidae

Sebagai kota terbesar kedua di negara ini setelah Seoul, Busan adalah kota yang penuh dengan makanan lezat dan bangunan modern yang berdiri tegak di samping laut yang indah. Di dalam kota pesisir ini ada lusinan cara menyenangkan untuk menikmati liburan ramah-budget. Ikuti panduan kami untuk menjelajahi semua yang ditawarkan Busan hanya dengan 10 dolar!

Nilai Tukar pada Juli 2019 (10USD ≒ 11,000KRW ≒ 9EUR)

Kolom Terkait  Menikmati Seoul dengan Budget 10 Dolar!

Masuki Dunia Dongeng, Desa Budaya Gamcheon

Photo_Lanskap Desa Budaya Gamcheon

Lanskap Desa Budaya Gamcheon

Desa Budaya Gamcheon dimulai pada tahun 1950-an sebagai pemukiman pengungsi yang melarikan diri dari perang yang akhirnya membagi Korea menjadi dua. Komunitas ini menyebar di lereng bukit yang curam, mengikuti lekuk alami gunung dan membangun rumah di atas rumah dengan jalan-jalan sempit yang berliku di antara mereka. Daerah ini menjalani proyek seni dengan mendekorasi rumah-rumah dengan mural cerah, menciptakan desa yang nampak bagaikan gambar dari buku cerita anak-anak. Rumah yang bertumpuk juga membuat desa ini dijuluki "Santorini-nya Busan."

Photo_Sepatu tradisional Korea

Sepatu tradisional Korea (atas), Gelang pribadi (kiri) / Donat (kanan)

Photo_Gelang pribadi (kiri) / Donat (kanan)

Desa ini dipenuhi dengan hal-hal menarik untuk dilihat. Gang-gang sempit menawarkan kerajinan tangan di samping mural berwarna-warni. Dari sekian banyak kerajinan tangan, yang populer adalah menulis pesan pribadi atau membuat gambar khusus untuk diletakkan pada gelang karena kegiatan ini spesial dan tidak mahal. Pengunjung desa juga dapat menikmati banyak makanan jalanan dan makanan ringan.

Photo_Tur Stempel dan kartu pos suvenir

Tur Stempel dan kartu pos suvenir

Cara terbaik untuk menjelajahi desa sepenuhnya adalah dengan ikut serta dalam Tur Stempel Desa Budaya Gamcheon. Peta dapat dibeli dari pusat informasi wisata di pintu masuk desa hanya dengan 2.000 won. Dengan peta di tangan, ikuti jalan berliku ke masing-masing lokasi stempel. Tur stempel lengkap yang ditunjukkan kepada staf di lokasi akhir akan ditukar dengan kartu pos suvenir Gamcheon.

* Budget 10 Dolar untuk Desa Budaya Gamcheon!
Tur stempel 2.000 won + pengalaman gelang pribadi 4.000 ~ 6.000 won + makanan jalanan 3.000 ~ 5.000 won

Desa Budaya Gamcheon
☞ Alamat: 203, Gamnae 2-ro, Saha-gu, Busan (부산광역시 사하구 감내2로 203)
☞ Petunjuk arah: Naik Bus No. 87 dari Halte Bus Stasiun Busan ke Halte Bus Supermarket Yangsung dan jalan sekitar 10 menit.
☞ Situs web: www.gamcheon.or.kr (Terjemahan didukung oleh Google)

Esensi Laut! Oryukdo Skywalk & Jalur Pesisir Taman Igidae

Photo_Oryukdo Skywalk

Oryukdo Skywalk (atas & kiri) / Kepulauan Oryukdo (kanan)

Photo_Kepulauan Oryukdo

Pulau Oryukdo dinamai karena penampilannya yang berubah-ubah, tampak seperti sekelompok pulau berjumlah lima atau enam (o dan yuk masing-masing berarti "lima" dan "enam" dalam bahasa Korea) tergantung dari mana mereka dilihat. Tempat terbaik untuk melihat pulau adalah Oryukdo Skywalk, yang dibangun tinggi di atas tebing, dengan lantai transparan yang memisahkanmu dan air laut di bawahnya. Skywalk ini adalah tempat yang tepat untuk berfoto dan pada hari-hari yang cerah, kamu bahkan dapat melihat sampai Pulau Tsushima Jepang.

Photo_Jalur Pesisir Igidae

Jalur Pesisir Igidae (atas) / Pemandangan samudera dilihat dari jalur

Photo_Jalur Pesisir Igidae 1

Sebuah jalur pejalan kaki pantai yang menghubungkan Oryukdo Skywalk dengan Taman Igidae menawarkan pemandangan laut dan kota Busan yang menakjubkan. Dibangun di sepanjang tebing tajam di atas lautan, jalur sepanjang sekitar 4 kilometer ini memiliki berbagai bagian, termasuk jembatan awan, dek kayu, jalur batu, dan jalur melintasi hutan.

Titik awal utama adalah Taman Igidae tetapi banyak orang juga mulai dari Oryukdo Skywalk. Jika 4 kilometer tampaknya terlalu panjang, berjalanlah sedikit ke bagian pilihanmu sebelum kembali. Untuk menikmati pemandangan laut dengan santai, kedai kopi kecil di sebelah Pusat Informasi Wisatawan Jalur Haeparang Oryukdo adalah tempat yang wajib dikunjungi. Berjalan di sepanjang bagian jalur pesisir pantai dengan secangkir kopi di tangan sudah cukup untuk menciptakan kenangan indah dan romantis akan waktumu di sini.

* Budget 10 Dolar untuk Oryukdo Skywalk & Taman Igidae!
Minuman di kafe 4.000 ~ 6.000 won

Pulau Oryukdo
☞ Alamat: 137, Oryukdo-ro, Nam-gu, Busan (부산광역시 남구 오륙도로 137)
☞ Petunjuk arah: Naik Bus No. 27 dari Halte Bus Stasiun Busan ke Halte Bus Oryukdo Skywalk dan jalan sekitar 2 menit
☞ Jam operasional Oryukdo Skywalk: 09:00-18:00 (Kunjungan terakhir pukul 17:50)

Taman Igidae
☞ Alamat: 68, Igidaegongwon-ro, Nam-gu, Busan (부산광역시 남구 이기대공원로 68)
☞ Petunjuk arah: Naik Bus No. 20, 22, 24, 27 atau 39 dari Halte Bus Univ. Kyungsung dekat Stasiun Univ. Nasional Pukyong (Busan Subway Line 2) ke Halte Bus Pintu Masuk Igidae dan jalan sekitar 10 menit.

Tempat Wisata Tersembunyi - Kereta Gantung Taman Geumgang & Museum Sejarah Alam Laut Busan

Photo_Keharmonisan kereta gantung

Keharmonisan kereta gantung dan Gunung Geumjeongsan (atas) / Pemandangan pusat kota Busan dari kereta gantung (bawah)

Photo_Pemandangan pusat kota Busan dari kereta gantung

Taman Geumgang, terletak di Gunung Geumjeongsan, berfungsi sebagai tempat istirahat segala musim bagi warga Busan. Hutan rimbun dihiasi dengan kicau burung yang indah memberikan perasaan menyegarkan. Sebuah kereta gantung menghubungkan Taman Geumgang dengan Benteng Geumjeongsanseong. Naik kereta gantung juga menawarkan pemandangan Busan dan lereng gunung yang fantastis.

Photo_Museum Sejarah Alam Laut Busan

Museum Sejarah Alam Laut Busan

Photo_Museum Sejarah Alam Laut Busan 1

Museum Sejarah Alam Laut Busan menampilkan lebih dari 25.000 item yang berkaitan dengan sejarah alam kehidupan laut. Di antara barang-barang pameran terdapat kerang raksasa, hiu paus, piranha dan banyak lagi. Selain itu, museum ini juga menampilkan buaya, kura-kura, anaconda, dan makhluk menarik lainnya, yang pasti akan membuat anak-anak senang.

* Budget 10 Dolar untuk Taman Geumgang & Museum Sejarah Alam Laut Busan!
Kereta Gantung Taman Geumgang pulang-pergi 9,000 won

Taman Geumgang
☞ Alamat:
155, Ujangchun-ro, Dongnae-gu, Busan (부산광역시 동래구 우장춘로 155)
☞ Petunjuk arah: Naik Bus Dongnae-gu 7 dari Halte Bus Stasiun Oncheonjang dekat Stasiun Oncheonjang (Busan Subway Line 1) Exit 2 ke Halte Bus Taman Geumgang dan jalan sekitar 10 menit.
☞ Jam operasionl kereta gantung 
- November-Februari: Senin-Jumat 09:30-17:00 / Akhir pekan 09:00-17:30
- Maret-April: Senin-Jumat 10:00-17:30 / Akhir pekan 09:30-18:00
- Mei-Oktober: Senin-Jumat 10:00-18:00 / Akhir pekan 09:30-18:00
☞ Biaya kereta gantung 
Pulang-pergi: Dewasa & Remaja 9.000 won / Anak-anak 6.000 won / Warga senior 7.000 won Sekali jalan: Dewasa & Remaja 6.000 won / Anak-anak 4.000 won / Warga senior 5.000 won
* Dewasa (usia 19-64) / Remaja (usia 13-18) / Anak-anak (usia 4-12) / Warga lanjut usia (usia 65 tahun ke atas)

Museum Sejarah Alam Laut Busan
☞ Alamat:
175, Ujangchun-ro, Dongnae-gu, Busan (부산광역시 동래구 우장춘로 175)
☞ Petunjuk arah: Jalan sekitar 10 menit dari Taman Geumgang
☞ Jam operasional: Selasa-Minggu09:00-18:00 (Kunjungan terakhir 1 jam sebelum tutup)
* Tutup Senin & 1 Januari
☞ Tiket masuk: Gratis
☞ Situs web:www.busan.go.kr/sea (Bahasa Korea, Inggris, Jepang, Mandarin)

Titik Fokus Busan, Haeundae

Photo_Lanskap Haeundae

Lanskap Haeundae (atas) / Kota Laut (kiri) / Pemandangan Pulau Dongbaekseom (kanan)

Photo_Pemandangan Pulau Dongbaekseom

Daya tarik utama Busan, Haeundae, ternyata lebih dari sekadar Pantai Haeundae! Daerah ini juga mencakup Kota Laut serbaguna dan gedung pencakar langit lainnya, Pulau Dongbaekseom yang meriah dengan bunga kamelia merah di akhir musim dingin, dan Jembatan Gwangandaegyo, yang melintasi lanskap laut seperti garis horizon kedua. Kota Laut berfungsi sebagai latar belakang yang bagus untuk foto kenang-kenangan, dan Pulau Dongbaekseom sangat cocok untuk berjalan-jalan santai.

Photo_Rumah APEC Nurimaru

Rumah APEC Nurimaru

Photo_Rumah APEC Nurimaru 1

Awalnya sebuah pulau di lepas pantai dekat Kota Laut, Pulau Dongbaekseom sejak itu telah terhubung ke daratan karena penumpukan sedimen. Rumah APEC Nurimaru di pulau ini adalah lokasi KTT APEC 2005. Terbuka untuk umum secara gratis, pengunjung dapat melihat ruang pertemuan yang dirancang seperti saat KTT, serta jamuan makan bagi mereka yang hadir.

Photo_Kios makanan di Pasar Tradisional Haeundae

Kios makanan di Pasar Tradisional Haeundae

Hanya dengang berjalan kaki sebentar dari pantai, kamu akan menemukan Pasar Tradisional Haeundae. Meskipun ukurannya kecil, pengunjung dapat makan tteokbokki (kue beras pedas), twigim (gorengan), eomuk (fish cake), mandu (pangsit), dak gangjeong (potongan ayam goreng pedas manis) dan makanan jalanan populer lainnya.

* Budget 10 Dolar untuk Haeundae!
Makanan jalanan 3,000~10,000 won

Pantai Haeundae
☞ Alamat:
264, Haeundaehaebyeon-ro, Haeundae-gu, Busan (부산광역시 해운대구 해운대해변로 264)
☞ Petunjuk arah: Jalan sekitar 10 menit dari Stasiun Haeundae (Busan Subway Line 2), Exit 5

Rumah APEC Nurimaru
☞ Alamat: 116, Dongbaek-ro, Haeundae-gu, Busan (부산광역시 해운대구 동백로 116)
☞ Petunjuk arah: Jalan sekitar 20 menit dari Stasiun Dongbaek (Busan Subway Line 2), Exit 1
☞ Jam operasional: 09:00-18:00 (Kunjungan terakhir 1 jam sebelum tutup)
* Tutup setiap Senin pertama dalam sebulan
☞ Tiket masuk: Gratis
☞ Situs web: www.busan.go.kr/nurimaru (Bahasa Korea, Inggris, Jepang, Mandarin)

Pasar Tradisional Haeundae
☞ Alamat:
22-1, Gunam-ro 41beon-gil, Haeundae-gu, Busan (부산광역시 해운대구 구남로41번길 22-1)
☞ Petunjuk arah: Jalan sekitar 5 menit dari Stasiun Haeundae (Busan Subway Line 2), Exit 3

Surga Makanan Jalanan! Pasar Kkangtong & Jalan Budaya BIFF Square

Photo_Eomuk Busan

Eomuk Busan yang dijual di Pasar Kkangtong (atas) / Telur scotch (kiri) / Kentang goreng (kanan)

Photo_Eomuk Busan 1

Pasar Kkangtong juga buka pada siang hari, tetapi lebih banyak orang berkunjung pada malam hari, membuatnya sering disebut pasar malam. Pasar ini terkenal karena menjual makanan jalanan yang unik dan lezat dengan harga murah. Beberapa makanan jalanan yang tidak biasa di Korea termasuk telur Scotch, telur rebus yang dibungkus sosis dan daging sebelum digoreng; Kentang goreng yang ditutupi saus sosis keju; sup disajikan dalam mangkuk roti yang mirip dengan pasta pane; dan jagung kukus yang sangat membuat ketagihan sehingga mendapat julukan "jagung narkotika." Semua makanan ini dijual dengan harga hanya 3.000 hingga 5.000 won.

Photo_Jejak tangan selebriti

Jejak tangan selebriti dari seluruh dunia di jalan-jalan BIFF Square

Hanya berjalan kaki sebentar dari Pasar Kkangtong ini terdapat Jalan Budaya BIFF Square (Alun-alun BIFF), kumpulan bioskop di pusat Nampo-dong Busan. Di masa lalu, ini adalah tempat Festival Film Internasional Busan (BIFF), dan Star Street (Jalan Bintang) penuh dengan cetakan tangan sutradara, produser, dan aktor film terkenal di dunia. Festival ini telah memindahkan semua pertunjukan film ke Pusat Sinema Busan di Haeundae, tapi alun-alun ini masih populer di kalangan wisatawan dan penuh sesak dengan pedagang kaki lima baik siang maupun malam. Makanan jalanan yang populer termasuk ssiat hotteok (kue dadar isi gula), dak kkochi (sate ayam), tteokbokki, dan kroket.

* Budget 10 Dolar untuk Pasar Kkangtong & BIFF Square!
Makanan jalanan 3,000~10,000 won

Pasar Kkangtong
☞ Alamat:
48, Bupyeong 1-gil, Jung-gu, Busan (부산광역시 중구 부평1길 48)
☞ Petunjuk arah: Jalan sekitar 10 menit dari Stasiun Jagalchi (Busan Subway Line 1), Exit 5
☞ Jam operasional: 19:30-23:30

BIFF Square
☞ Alamat: 4, Nampo-gil, Jung-gu, Busan (부산광역시 중구 남포길 4)
☞ Petunjuk arah: Jalan sekitar 5 menit dari Stasiun Jagalchi (Busan Subway Line 1), Exit 5

Info Lebih Lanjut

☞ Hotline Perjalanan Korea 1330: +82-2-1330 (Bahasa Korea, Inggris, Jepang, Mandarin, Rusia, Vietnam, Thailand, Melayu)

* Kolom ini terakhir diperbarui pada Juli 2019, dan oleh karena itu informasi mungkin berbeda dari yang tertulis di sini. Kami sarankan untuk memeriksa detail sebelum berkunjung.
 

Share This Article

Related Post